Buka Puasa Bersama (Tidak) Selalu Menyenangkan
Mei 06, 2019
Bulan suci ramadhan sering dijadikan sebagai ajang berkumpul kembali bersama teman maupun keluarga. Momen buka puasa bersama adalah saat paling ditunggu agar bisa bertemu dan berkumpul di suatu tempat. Terkadang rupanya aktivitas buka puasa bersama itu bisa menjadi hal yang tidak menyenangkan.
Loh? Kok bisa?
Menurutku buka puasa bersama itu tidak selalu menyenangkan saat ada perkataan-perkataan yang tidak seharusnya diucapkan atau tindakan yang tidak semestinya dilakukan. Setiap orang punya cara tersendiri dalam memaknai buka puasa bersama dan seharusnya saling menjaga agar momen kebersamaan menjadi indah. Aku punya pengalaman yang menjadikan momen buka bersama menjadi tidak selalu menyenangkan, selengkapnya baca terus sampai selesai yah.
Pertanyaan yang Berlebihan
Saat buka bersama mungkin tidak hanya dengan teman yang saat ini menjalani hari-hari bersama kita. Ada juga momen buka bersama dengan teman sekolah yang mungkin bertemu juga sesekali saja. Namun, ternyata perkataan dari teman yang susah dikontrol menimbulkan sakit hati atau kecewa yang merusak momen buka bersama. Hayo, kamu pasti tahu donk pertanyaan yang berlebihan dan menyakitkan itu seperti apa? Atau ada yang sudah pernaha merasakannya?
Well, menurutku pertanyaan seputar pernikahan, kehamilan, pekerjaan dan yang berbau urusan pribadi itu akan menjadi sesuatu yang berlebihan jika menanya tanpa ada kesudahan. Hmm, aku sering bertemu teman lama saat momen buka puasa bersama dan pertanyaan yang sering muncul kapan menikah. Menurutku saat pada poin pertanyaan pertama masih oke karena bisa saja itu bentuk basa basi memulai obrolan atau memang peduli dengan status kesendirian seseorang. Setelah kuperhatikan lebih lanjut ternyata buka hanya sekedar memberi pertanyaan saja tapi ujung-ujungnya menceramahi dan terlalu berlebihan untuk tahu segala urusan pribadi lebih dalam.
Saat pertanyaan yang berlebihan muncul begitu, aku mulai menarik diri dan mencari teman lainnya yang bisa diajak mengobrol lebih menyenangkan. Menurutku masih banyak topik umum yang bisa dibahas dan dijadikan bahan candaan daripada fokus pada titik yang berhubungan dengan urusan pribadi saja.
Hitung-hitungan Ala Anak Sekolahan
Saat buka puasa bersama biasanya ada koordinator yang sudah mengurus pengutipan biaya untuk makan bersama dan memesan tempat yang disepakati bersama-sama. Nah, ada momen saat tidak mau makan dengan menu yang sama sehingga lebih memilih nanti bayar di tempat saja sesuai selera. Well, saat sudah dewasa begini pun masih keluar tipe hitung-hitungan ala anak sekolahannya. Momen saat buka puasa bersama pun menjadi tidak menyenangkan hanya karena hitungan pajak makanan atau sisa recehan yang belum terbayarkan.
Aku menemukan seperti ini saat bersama teman lama, mungkin tidak semua orang mengalaminya tapi aku paham sekali momen ini bisa merusak keseruan dalam aktivitas buka bersama. That's why aku katakan bahwa buka puasa bersama itu tidak selalu menyenangkan lah akibat dari hitung-hitungan yang berlebihan ini.
Pamer Kekayaan
Nah, aku pun menemukan momen yang tidak menyenangkan saat buka puasa bersama teman itu saat ada yang menunjukkan harta berlebihan. Yeah, aku mengatakannya pamer kekayaan sih karena bisa terlihat dari segala hal yang digunakan tampak untuk ditunjukkan kepada khalayak banyak. Hmm, sebenarnya ambil sisi positif saja sih, saat hanya sekedar menggunakan perhiasan atau apapun lainnya mungkin yah wajar saja.
Namun, saat sudah sibuk menceritakan tanah yang dimiliki atau mobil atau apalah harta benda lainnya tentu menjadi bosan untuk didengarkan dan momen buka puasa bersama tadi juga menjadi tidak menyenangkan donk. Ssssst,, bukan iri melihat pencapaian orang tapi kebanyakan bicara harta saat ramadhan juga bosan. Ini momen berbagi cerita yang sama-sama enak bukan untuk unjuk diri merasa paling hebat terutama dalam memiliki harta kekayaan.
Ajang Jualan
Segala pebisnis biasanya juga bermuncula saat momen buka puasa bersama ini, mulai dari yang menjajakan barang dagangan hingga yang mengajak menjadi anggota dengan sistem perekrutan. Awalnya mungkin masih menarik lah namanya usaha yah tapi jika sudah ada yang tidak nyaman karena adanya pemaksaan maka harusnya jangan berjualan saat momen buka puasa bersama.
Aku beberapa kali ditawarin gabung dalam bisnis teman padahal aku tahu sekali bahwa memang ia sukses dalam bisnisnya tapi kan belum tentu cocok sama yang lainnya. Nah, saat orang menolak untuk membeli atau berpartisipasi dalam bisnisnya harusnya bisa mengerti apalagi momen ini adalah untuk menjalin silaturhmi bukan jadi tidak menyenangkan karena ada paksaan dari yang jualan.
Well, hal-hal tersebut yang sering kualami sehingga menjadikan momen buka puasa bersama tidak selalu menyenangkan. Meskipun begitu, masih ada kok momen menyenangkan lainnya saat bisa berkumpul bersama teman-teman lama. Apakah kamu punya cerita menarik saat buka puasa bersama? Ayo, silahkan berbagi pada kolom komentar di bawah yah. Kutunggu obrolan kita selanjutnya.
4 Comments
Hmm.. Iya sih. Kadang aku berpikir gitu juga, mending ga usah datang buka bersama dengan teman sekolah yang ketemunya juga setahun sekali tapi susah dikoordinir. mending ngumpul-ngumpul dengan teman sealiran deh wkwk
BalasHapusaku sih memang blm ngalamin hal2 yg ga enaknya..tp bebrapa kali melihat ada temenku yg ditanyain pertanyaan ga enak mba. ditanya kerjan dan kapan nikah. tp lama2 jd kyk sindiran.. ntahlh mksd dia becanda ato gmn, tp temenku yg ditanyain gitu lgs down banget. dr situ aku jd males sbnrnya dtg ke acara2 bukber. apalagi skr ini, uwaaahhhh pasti makin ga enak krn bau2 politik blm ilang :(
BalasHapusjd sepertinya kalo thn ini ada, aku ga bakal dtg sih
Bener banget kak, kadang momen bukber cuma jadi ajang eksistensi di media sosial aja :(
BalasHapussetujuuu, kadang sampai pertanyaan basa basi yang sebenarnya emang basi dan enggak penting buat ditanyain malah ditanyain gitu yaaa huhu
BalasHapusHello,friends
Mari tinggalkan kesan dan pesan untuk penulis